Mohon tunggu...
KOMENTAR
Financial

5 Tips Menghindari Investasi Bodong

28 Januari 2020   11:46 Diperbarui: 28 Januari 2020   11:59 309 0
Investasi bodong menyasar tidak hanya kalangan yang secara pendidikan rendah. Investasi bodong menyasar semua kalangan tanpa memandang latar belakang pendidikan. Terbukti, korban investasi bodong yang selama ini terlihat termasuk mereka yang notabene berpendidikan tinggi.

Namun apa daya, pendidikan tinggi tidak menjamin nalar seseorang untuk berpikir rasional, terutama saat dihadapkan pada iming-iming kekayaan. Rayuan dan daya pikat keuntungan yang besar mengubur nalar seseorang karena yang ada hanyalah keinginan menggebu untuk cepat kaya.

Seseorang gampang terbujuk untuk investasi bodong dengan model apapun tentunya karena kelihaian perayu yang tidak jarang teman dekat atau orang yang dikenal. Kalau pun si bandar investasi bodong tidak dikenal, cara pendekatan yang dilakukan pada setiap korban biasanya melalui orang-orang dekat korban.

Kepercayaan dan kedekatan buta kerap mengaburkan logika sehingga saat ditawari investasi bodong akan diterima begitu saja tanpa pikir panjang, terlebih karena tergiur dengan keuangan yang tinggi atau bisa kaya mendadak.

Namun apa mau dikata, masuk dalam perangkap investasi bodong memang ujung-ujungnya penyesalan dan rugi besar. Bukannya untung dan aset bertambah, investasi yang diharapkan akan meningkatkan aset dalam sekejap justru hilang tak berbekas karena tertipu.

Nah, di tengah makin maraknya tawaran investasi bodong maka siapa pun memerlukan tips untuk menghindari investasi bodong, yakni dengan melakukan hal-hal sepele yang ternyata efektif untuk mencegah tertipu investasi bodong.

1. Riset sebelum berinvestasi
Saat ditawari berbagai bentuk investasi yang menawarkan keuntungan yang fantastis maka langkah pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan riset. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun