Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi Artikel Utama

Keluhan Panjang Para Penulis Sastra di Media Cetak

4 September 2017   05:36 Diperbarui: 7 September 2017   10:23 1413 10
Barangkali tulisan ini bukan santapan yang lezat. Terutama bagi para penggemar cumi dan makanan cepat saji. Belakangan ini saya makin gemas dengan keluhan panjang para penulis sastra media cetak terkini. Dalam rangka apa? Apa lagi kalau bukan masalah keuangan yang tak kunjung cair. Momok utamanya karena banyak media cetak yang jelas-jelas tidak membayar honor penulis sastra. Terutama di bidang percerpenan dan perpuisian.

"Kalau memang tidak bisa membayar honor cerpen, taruhlah headline berita yang menayangkan ketidaksanggupannya itu. Biar jelas. Bukan janji kosong biar tidak ada lagi yang berharap-harap cemas dan berakhir dengan kekecewaan." kata salah seorang teman yang tidak bisa disebutkan namanya.

Ia takut kalau ke-pelit-an media cetak tersebut bisa membawa dampak serius, terutama untuk penulis yang baru memulai kancah sastranya di belantara media cetak. Bisa-bisa gantung pena sejak dini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun