Berawal dari rasa prihatin melihat pencemaran air dengan busa-busa sungai yang sulit terurai. Busa-busa detergen ini menimbulkan kematian organisme hidup di air shingga dapat menyebabkan kerusakan ekosistem air dan juga menurunkan kadar kualitas air. Oleh karena itu, mahasiswa IPB University menciptakan inovasi detergen ramah lingkungan yang berbahan daun kasapan. Daun kasapan merupakan tanaman yang seringkali tumbuh liar serta mengandung saponin yang dapat menghasilkan busa dan mudah terurai. Kemudian, mahasiswa IPB dengan beranggotakan Rani Risnawati, Nanda Adinda Putri, Septi Mardiana mendaftarkan idenya tersebut pada Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
KEMBALI KE ARTIKEL