Beberapa tahun belakangan ini jumlah anak jalan di Indonesia kian hari kian meningkat. Kementrian Sosial merincikan bahwa pada tahun 2015 ini ada 4,1 juta anak terlantar, 5.900 diantaranya menjadi korban perdagangan manusia, 3.600 berikutnya adalah anak-anak yang bermasalah dengan hukum, 1,2 juta bayi yang terlantar serta 34.000 anak jalanan. Melihat hal seperti ini diperlukannya penanganan masalah yang cukup serius. Karena pada dasarnya anak merupakan tonggak estafet suatu bangsa. Mereka yang nantinya akan berperan sebagai
agent of change, iron stock dan
social control. Soekarno pernah berkata “beri aku 1000 orang tua niscaya akan ku cabut semeru dari akarnya, berikan aku 10 pemuda niscaya akan aku guncangkan dunia”. Dalam perkataan presiden pertama Indonesia tersebut tersirat makna bahwa anak merupakan harta yang berharga bagi suatu bangsa.
KEMBALI KE ARTIKEL