Pagi hari ini di ibu kota berjalan seperti pagi-pagi biasanya, manusia beradu cepat untuk berangkat menuju peraduan rezeki di pusat kota. Begitu pula dengan perjalanan saya menumpang kereta listrik (KRL), bersama puluhan orang
Jakartans berebut untuk setidaknya mendapat satu tempat berpijak di dalam kereta.
KEMBALI KE ARTIKEL