Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Kenikmatan Sesaat

11 Desember 2022   12:04 Diperbarui: 11 Desember 2022   12:08 982 0
STATUS sudah jelas terbaca (suami istri). Tanpa sadarkan diri keinginan menonjol mati rasa yang sesungguhnya memenjarakan ruang gerak pribadi, keluarga dan orang-orang terdekat.

Indikasi serupa setahun silam sempat dialami. Aku merasa bersalah tetapi yang diperbuat orang kedua yang nyalar bersamanya.

Sepatut bangga dan terkagum atas sikap, tindakan dan perbuatan yang nyaris mengorbankan orang tak bersalah.

Akibat perbuatan seseorang menyebabkan orang kedua menanggung derita yang belum lama pulih.

Sifatnya tak logis dan tidak masuk diakal, tetapi pantas menerima apapun konsekuen sebab ganjalan keterikatan masih terpadu.

Sejumlah dalih yang dilontarkan tersimpan rapi di benak. Apapun bentuknya lebih baik pendam mengelabui kebenaran demi untuk menghindarkan seseorang dari jeratan.

Menandai dan melebeli aku seolah buta tak terlihat baca atas sikap tindakan kamu. Sepanjang kehidupan aku dikendalikan selamanya oleh empunya tipuan belaka.

Itu artinya, aku bukan buta meraba-raba tetapi semua yang dilakukan kamu terbukti di depan mata meski menyira di ruang suram.

Bukti faktual setahun silam telah memperlihatkan kebenaran ketika kamu kelabui kebenaran dengan berbagai dalih di hadapan keluargamu.

Setidaknya harus mengakui bentangi permintaan maaf bukan justru mengelabui dan menyembunyikan yang sebenarnya hingga hubungan pun berantakan.

Berbagai dalih yang kau mengemukakan semua terabaikan tipuan belaka. Hanya satu yang dikhawatirkan bahwa dengan menyebutkan 'demi nama Tuhan sumpah atas Alkitab' kendati menutup kemungkinan demi pembenaran diri semata.

Namun, itu hanya di mata manusia bukan di mata Tuhan menurut Alkitabiah. Seolah kita percaya ternyata ada yang mengaku sudah terlanjur selingkuh di mata bumi.

Jika berkeinginan menjadi manusia sejati mengakui kesalahan bukan gengsi kelabui dan menyembunyikan perbuatan yang diperbuat.

Berani berbuat berani pula bertanggung jawab bukan lari kenyataan limpahkan masalah sama orang lain.

Tipu muslihat memperpara keadaan dan hanya orang dungu yang bisa percaya. Seorang penipu profesional bisa dikatakan raja penipu tak berbuah.

Seorang penipu tidak akan menemukan kehidupan hakiki, mereka tetap berada pada garis kebodohan dan terkutuk.

Hukum tabur tuai masih memberi jaminan hidup berasas sikap, tindakan dan perbuatan manusia.

Mati Rasa Sesalkan Pikiran

Ditinggal sebentar istri berkiprah selingkuh dengan laki lain.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun