Jumat, 26 Juli 2024 - Kelompok 17 KKN Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) Moderasi Beragama ke-18 UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan pelatihan pembuatan lilin aromatik dan buket snack di RW 05, Kelurahan Banyumanik, Kota Semarang. Kegiatan ini dihadiri oleh warga setempat dari RT 05 serta perwakilan Pokja dari Kelurahan Banyumanik.
Acara ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada masyarakat, khususnya dalam bidang kerajinan tangan dan kuliner. Dalam pelatihan pembuatan lilin aromatik, warga diajarkan cara mencampur bahan-bahan lilin dan aroma, serta cara mencetak lilin dalam berbagai bentuk yang menarik. Sementara itu, dalam pelatihan buket snack, warga belajar cara menyusun camilan dalam bentuk buket yang kreatif dan menarik, yang bisa digunakan sebagai hadiah atau untuk dijual.
Antusiasme warga terlihat jelas selama acara berlangsung. Mereka mengikuti setiap langkah yang diajarkan dengan penuh semangat, dan banyak yang mencoba mengaplikasikan kreativitas mereka dalam membuat lilin dan buket snack. Warga yang hadir merasa senang mendapatkan keterampilan baru yang bermanfaat dan berharap bisa mengembangkan usaha dari hasil pelatihan ini.
"Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain menambah keterampilan, kami juga mendapat ide untuk memulai usaha baru," ujar salah satu warga yang mengikuti pelatihan.
Perwakilan dari Kelurahan Banyumanik menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kelompok 17 KKN MIT Moderasi Beragama ke-18 UIN Walisongo dalam memberikan pelatihan ini. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan untuk memberdayakan masyarakat setempat dan meningkatkan keterampilan mereka.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan ilmu yang didapat untuk keperluan sehari-hari atau bahkan membuka peluang usaha baru. Kelompok 17 KKN MIT Moderasi Beragama ke-18 UIN Walisongo berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat dan berkontribusi positif di lingkungan tempat mereka bertugas.
