Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Kisah Perempuan-perempuan Tersembunyi di Jakarta

2 Mei 2015   05:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:28 205 3

Pagi kemarin saya sempat naik kereta api dari Stasiun Tanah Abang menuju arah Serpong (jelas ya), yang saya ingat sebelum naik tangga stasiun tersebut saya sempat merenung kenapa ya, di tengah Kota Jakarta ini masih ada ibu-ibu yang mau berjualan gendar pecel (makanan khas asal saya Semarang, yang biasanya hanya ada di desa). Saya percaya, ibu tersebut berjualan dengan sukacita. Bahagianya ketika saya melewati Stasiun Kebayoran. Kini nama Kebayoran bukan sekedar judul sebuah novel karya Nh. Dhini saja melainkan sudah saya lihat langsung di depan mata saya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun