Keinginan Prof.Yusril Ihza Mahendra untuk head to head hadapi Ahok di Pilgub DKI 2017 seharusnya kabar baik bagi masyarakat DKI. Seorang pakar tata negara, dengan segudang protofolio di belantika politik nasional, antara lain sebagai pendiri parpol PBB, penulis pidato presiden Suharto, pengalaman dua kali sebagai capres, lalu bersedia “turun level” demi DKI. Bukankah itu keberuntungan bagi masyarakat DKI?
KEMBALI KE ARTIKEL