Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana Pilihan

Sepucuk Surat untuk Cinta Pertama

4 Agustus 2021   10:20 Diperbarui: 6 Agustus 2021   22:47 290 6
Hai ...
Kau datang saat usiaku masih begitu belia
Saat dunia bagiku hanya berwarna hitam putih saja

Dan kita pun melalui semuanya bersama
Tertawa mengejar mentari pagi dengan segala indahnya
Terpesona mengagumi eloknya senja
Tersenyum menatap burung-burung yang terbang mengepakkan sayapnya

Kau tawarkan kuntum melati yang harum mewangi
Kau ajak aku menatap awan yang berarak
Bergenggam tangan sambil menghitung bintang
Dan terkagum memandangi bundarnya purnama

Hingga gerimis pun mulai menyapa
Titik air yang mulai menderas tak menyurutkan semangat kita
Kilat dan petir yang menyambar pun tak membuat langkah kita goyah

Namun suatu hari
Sebuah titik embum pagi pada kuncup mawar membawamu pergi
Tinggalkan kuntum melati

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun