Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Rumpun Rasa (Bukan "Fairytale Part 6")

22 Agustus 2011   13:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:33 65 0



Kusapusikusapasuka

Tahukah engkau aku sulit merangkaimu

Dalam sebuah cerita

dalam Framing yang terlihat hidup

Aku terpampang begitu jelas

Dalam pusara benakmu tak terjamah

Tanpa resah tanpa rasa

Maka tak usah kau rangkai aku

Karena aku hidup dalam dirimu

Kubututububutaku

Yang telah kau rampas dariku

Hanyalah sepenggal dari beribu rangkaian tentangmu

Tapi itu telah menjadi kejutan terindah bagiku

Aku tak merampasnya darimu...

Tak ingatkah jika engkaulah aku

Kau milikku dan aku juga milikmu

Tak terpisah....

Menyatu disetiap desiran nadimu

Ku sa pu si ku sa pa su ka

Terpecah dan akan selalu kupecah

Agar aku bisa merasakan dirimu

Dalam benakku

Dan tak usahlah kau rangkai

Karena akulah rangkaian itu

Tak usahlah kau pecah...

Karena memang aku juga terpecah

Bagai sinar mentari pagi dan sore

Dalam fajar yang tersipu merekah malu

Dalam senja yang kau potong itu

Aaaarrrrrgggggghhhh...

Kuresahserakrasaku

Dalam bulir nafas yang kau potong

Dalam desir nadi yang kau pecah

Aku haus akan hadirmu

Pecah namun masih utuh

Dan itu memang dirimu...

Aku masih disini bersamamu

Dalam setiap bulir nafas yang kau potong

Dalam setiap desir nadi yang kau pecah

Masih utuh tapi terpecah ganjil

Di setiap rongga...

Tubuhmu.........

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun