Kabar ini seolah tak percaya. Tapi saya tersadar bahwa dalam hidup, sering kita disodorkan dengan kenyataan - kenyataan yang tidak bisa diduga. Apalagi maut itu tidak berbau, siapapun tak ada yang bisa mengendusnya. Meski demikian, masih saja saya diliputi dengan rasa tak percaya.
Doanya mungkin telah terkabul, bahwa sang Pencipta lebih mencintainya daripada kita sehingga Allah mengambilnya lebih cepat dari dugaan kita.
Sayapun percaya bahwa sejauh mana kita melangkah tetapi garis finisnya adalah kematian.
Selamat Jalan Bapak, jasamu tak pernah kami lupa dan jadikanlah pendoa bagi kami semua yang sedang ziara di dunia ini. Disurga adalah tempat terbaik untuk Bapak Guru.