Jika membaca artikel Nosa Normanda berjudul “Phronemophobia Indonesia”, dalam tulisan tersebut
phronemophobia diartikan suatu ketakutan untuk berpikir. Sepintas korelasi antara penyitaan buku oleh aparat dan ketakutan untuk berpikir cukup jauh, namun sebenarnya ada hal yang substantif mempengaruhi kausalitas terjadinya penyitaan tersebut, kita akan mengulasnya di bawah.
KEMBALI KE ARTIKEL