Seiring munculnya internet dan penggunaan perangkat elektronik secara luas, istilah "polusi digital" digunakan untuk menggambarkan dampak negatif yang terkait dengan paparan berlebihan terhadap teknologi digital dan lingkungan digital yang mengganggu kesehatan mental, fisik, dan sosial.
Jadi, sementara konsep-konsep yang terkait dengan polusi digital telah muncul sejak awal penyebaran teknologi digital, istilah ini menjadi lebih populer dan lebih sering digunakan pada periode sekitar akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21 ketika dampak teknologi digital mulai sangat mencolok dalam masyarakat.