Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Selamat Hari Jadi Provinsi Riau ke-56

20 Agustus 2013   09:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:05 219 0

Ibarat “Selebritis” Visi Riau 2020 sering digunakan dan diungkapkan dalam pidato-pidato dan wacana oleh masyarakat Riau, namun banyak yang belum mengetahui akar Filosofi Pembangunan Daerah Provinsi Riau mengacu kepada nilai-nilai luhur kebudayaan Melayu sebagai kawasan lintas budaya yang telah menjadi jati diri masyarakatnya sebagaimana terungkap dari ucapan Laksamana Hang Tuah “Tuah Sakti Hamba Negeri, Esa Hilang Dua Terbilang, Patah Tumbuh Hilang Berganti, Takkan Melayu Hilang di Bumi” . Posisi strategis Provinsi Riau ditinjau secara geografis, geoekonomi dan geopolitik menjadikan kawasan Riau sebagai kawasan yang dapat berperan penting dimasa yang akan datang, terutama terletak di jalur perdagangan dan ekonomi internasional.

Untuk dapat mewujudkan masyarakat Riau yang mempunyai kemampuan ekonomi yang tinggi baik secara lokal, nasional dan regional serta dilandasi dengan nilai-nilai hakiki kebudayaan Melayu yang beradab, bermoral dan tangguh menghadapi era globalisasi dan modernisasi yang pada akhirnya menjadikan masyarakat Riau maju dan mandiri, sejahtera lahir dan bathin dan beradat istiadat Melayu yang agamis, maka disusunlah Visi Riau sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Riau No. 36 tahun 2001 tentang Pola Dasar Pembangunan Daerah Provinsi tahun 2001-2005 yakni; Terwujudnya Provinsi Riau Sebagai Pusat Perekonomian Dan Kebudayaan Melayu Dalam Lingkungan Masyarakat Yang Agamis, Sejahtera Lahir Dan Bathin, Di Asia Tenggara Tahun 2020”.

Visi Riau 2020, Pusat Kebudayaan Melayu

Visi Riau 2020 yang berusaha menjadikan daerah Riau sebagai pusat ekonomi dan kebudayaan Melayu Asia Tenggara, memiliki alasan kuat. Ini tidak saja karena faktor geografisnya yang berada di tengah-tengah pergaulan domestik dan internasional, tetapi juga pertumbuhan ekonomi dan potensi budayanya. Sejarah telah memberikan pengalaman yang bermakna bagi pencapaian visi 2020 tersebut.

Tetapi yang pasti adalah bagaimana visi Riau 2020 itu tetap mementingkan kesejahteraan rakyat Riau, baik secara jasmani maupun rohani. Penggabungan sektor ekonomi dan kebudayaan Melayu dalam visi Riau 2020, merupakan perwujudan dari upaya memuliakan manusia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun