Kasus tertangkapnya Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar (AM), yang menerima uang suap dari oknum pengusaha di kediamannya sungguh sangat mengejutkan. Kita nyaris tidak percaya kalau oknum Ketua sebuah lembaga tinggi semacam MK nekat menerima uang suap. Sosok yang sejatinya memberi teladan hukum justru terlibat praktik suap-menyuap. Apa jadinya nasib penegakan hukum di negeri ini kalau seorang ketua lembaga peradilan seperti MK terlibat suap?