Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Sebuah Intisari: dari Yogyakarta

17 Februari 2022   09:41 Diperbarui: 17 Februari 2022   21:05 603 6
Bahkan dalam kesunyian namamu pun masih terngiang, dalam pikiran masih terkenang, hingga didalam ratapan kau lelap didalam linang....
.
Aku ingin melupakan yang tak perlu lagi diingat, lalu bersekukuh dengan beratnya mengalihkan perhatian, akupun sedang mencoba mengikhlaskan apapun yang telah kita upayakan, serta rencana yang belum sempat kita realisasikan....
.
Kau telah berada dalam dimensi yang berbeda dengan dimensi dimana saat ini kau kukenang...
Kau telah berhasil mengajakku terbenam dalam tangisku sendiri, lalu seolah mengajakku untuk bangkit lagi. Kau pengecut, telah meninggalkanku berjuang sendiri....
.
.
Sebuah intisari dari Yogyakarta

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun