Menarik memang menuliskan tentang pengangkatan Abdee Negara, nama lengkap Abdee sebagai Komisaris Independen Telkom. Bagaimana tidak, baru saja berita ini mencuat, sudah banyak orang yang menanggapinya dengan sebelah mata, walau cukup banyak juga sih yang mengapresiasi positif.
Tapi sudahlah, toh Erick Thohir kadung memberi jabatan 'empuk' itu ke musisi kelahiran Donggala, Sulawesi Tengah itu.
Yang menjadi menarik, kalau menurut saya, ada sedikit kesamaan nama Abdee ini dengan nama Komedian dan Presenter Abdel. Nama kedua pesohor ini nyaris serupa, cuma Abdee di belakangnya pakai huruf 'e' dobel dan Abdel pakai huruf 'l' di akhirannya.
Apa cuma itu kesamaan mereka? Tidak juga. Sebab, seperti yang saya telusuri dari data mereka yang ada di google, baik Abdee maupun Abdel cukup banyak diberitakan dalam konteks politik kenegaraan, terutama soal pengabdian keduanya pada bangsa ini serta bagaimana mereka pernah memberikan dukungan kepada Jokowi untuk menjadi presiden selama dua periode ini.
Sebelum jadi Komisaris Independen Telkom, semua orang pasti mafhum kalau Abdee adalah salah satu musisi yang masuk ke dalam tim pemenangan alias relawan Jokowi.
Dan siapapun pasti sudah bisa menduga, siapa saja mereka yang total dan serius mengantarkan Jokowi ke kursi presiden untuk kedua kalinya, ia bakal 'dihadiahi' jabatan strategis di pemerintahan Jokowi ini.
Nah, bicara totalitas serta keseriusan Abdee dalam mendukung Jokowi, salah satunya nih yaitu, Dia menciptakan lagu "Salam Dua Jari" yang menjadi yel-yel menuju pemenangan Jokowi sebagai Presiden RI ke-7.
Kompas sendiri pernah memberitakan Abdee pasca diangkat jadi Komisaris Independen Telkom. Dalam judul konten "Mengingat Kembali Peran Abdee Slank Menangkan Jokowi Dua Kali Pilpres" disitu ditulis jelas jika Abdee adalah pendukung Jokowi sejak Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2014.
Abdee dan personel band Slank lainnnya juga sering tampil dalam acara kampanye Jokowi. Bahkan, Jokowi pernah mendatangi langsung markas Slank di Potlot.
Selain itu, Abdee pernah bertemu Jokowi di Kantor Tim Pemenangan Jokowi-JK di Jalan Subang, Menteng, Jakarta Pusat.
Abdee juga pernah secara terang-terangan menyatakan dukungannya untuk Jokowi. Dia percaya Jokowi figur yang akan membawa perubahan untuk Indonesia menjadi lebih baik jika terpilih untuk memimpin Indonesia sejak 2014 hingga 2019.
Pada Pilpres 2019, Abdee juga kembali turun gunung untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia kembali secara tegas menyatakan dukungan yang kedua kalinya untuk Jokowi.
Ia ikut meramaikan konser "Konser Putih Bersatu Menuju Kemenangan Indonesia Maju Bersama Gerakan #BarengJokowi" pada 13 April 2019.
Sampai disitu jadi jelaslah bagaimana abdi Abdee kepada Jokowi sebagai kepala negara tentunya. Dengan mengabdi kepada kepala negara, sudah barang tentu itu artinya juga mengabdi kepada bangsa dan negara ini.
Lantas bagaimanakah dengan Abdel? Pria bernama lengkap Abdel Achrian ini tentunya tidak seperti Abdee yang total dan serius mendukung Jokowi. Namun dari beberapa pemberitaan, Abdel termasuk kalangan publik figur yang juga pernah ikut memberikan dukungan kepada Jokowi.
Seperti pada konten berjudul "Abdel: Naif Kalau Jokowi Jadi Boneka'l" yang dimuat liputan6.com edisi 9 Juli 2014, disitu Abdel bilang kalau kapasitas Jokowi sebagai pemimpin sudah jelas.
"Gue bilang naif kalau Jokowi jadi boneka. Kapasitas dia untuk jadi pemimpin sudah jelas. Lihat saja pas debat capres," kata Abdel demikian.
Kendati sempat memberi pesan positif ke Jokowi, Abdel sendiri tak masuk dalam daftar Komika yang diundang Jokowi ke istana, Desember 2015 lalu.
Saat itu komika yang memenuhi undangan Jokowi antara lain, Raditya Dika, Mongol, Ge Pamungkas, David Nurbiyanto, Yudha Keling, Rahmet, Dzawin, Randhika Jamil, Epi, Alison Bule Bandung, Arie Keriting, dan Ketua Stand Up Indonesia Andi Wijaya, seperti dikutip dari laman setkab.go.id.
Meski tak diundang ke istana Jokowi, Abdel rupanya ditunjuk sebagai dewan juri dalam perlombaan Stand Up Comedy 'Kritik DPR'.
Pada kesempatan itu, Abdel berbicara cukup kritis soal bagaimana kini orang dengan mudahnya mengkritisi DPR.
"Berharap rutin diadakan setiap tahunya Stand Up Comedy 'Kritik DPR', kapan lagi kritik tapi gak ditangkep" ujarnya seperti dimuat akurat.co edisi 10 September 2019.
Selain jadi juri Stand Up Comedy 'Kritik DPR', ngomongin Abdel juga tak lepas dari beberapa program TV yang dipegangnya. Walau tak sama dengan Abdee yang memang mengabdi kepada bangsa serta kepala negara Jokowi, Abdel sendiri dipercaya memegang peran penting di program Pojok Istana milik Trans 7.
Disitu peran yang dimainkan rekan Temon itu memparodikan sosok presiden yang kerap mengundang tamu ke istananya. Isu-isu yang tengah hangat, menjadi sajian percakapan dalam program tersebut.
Abdel juga sebagai pendamping setia program dakwah Mamah Dede yang berjalan sudah cukup lama. Tentunya masih ada lagi program TV lain yang dipegang oleh Abdel hingga saat ini.
Jadi, antara Abdee dan Abdel ya agak mirip-miriplah namanya. Cuma saja sekarang Abdee jadi Komisaris Independen Telkom, sedangkan Abdel tetap jadi Cing Abdel di program "Bisa Ae" hehe...maaf ya Cing Abdel kalau ada salah-salah data.