Kakiku sudah mulai lemah untuk menyusuri jalur berbatu kerikil ini. Namun, aku harus terus melangkah. Aku tak lagi peduli sampai mana akhir dari dua jalur besi panjang yang kupijak sekarang. Aku pun benar-benar tak peduli ke arah mana lintasan besi ini membawaku.
KEMBALI KE ARTIKEL