Anna Karenina adalah sebuah novel oleh penulis Rusia Leo Tolstoy , ditulis dan diterbitkan secara bertahap pada tahun 1873-1877 dalam terbitan berkala pada Rusia Messenger. Karya sastra ini dianggap para pengamat puncak dalam karya fiksi reales. Tolstoy menganggap Anna Karenina novel pertama benar, ketika ia datang untuk mempertimbangkan Perang dan Damai untuk lebih dari novel. Karakter Anna mungkin terinspirasi, sebagian, oleh Maria Hartung, putri sulung dari penyair Rusia Alexander Pushkin. Segera setelah bertemu saat makan malam, Tolstoy mulai membaca Pushkin prosa dan pernah memiliki lamunan sekilas tentang "bangsawan siku indah telanjang", yang terbukti menjadi isyarat pertama's karakter Anna. Detail cerita dan cara serta gaya bercerita Leo Tolstoy memang luar biasa, kreatif, dan cerdas. Dalam cakupan, luasnya, dan gambarannya yang realistik mengenai kehidupan Rusia. Buku ini berdiri pada puncak fiksi realistik. Sebagai seorang filsuf moral ia terkenal karena gagasan-gagasannya tentang perlawanan tanpa kekerasan, yang pada gilirannya memengaruhi tokoh-tokoh abad ke-20 seperti Mahatma Gandhi dan Martin Luther King, Jr.
Alur Cerita
Alur cerita novel ini menggambarkan Anna Karenina sebagai seorang istri sekaligus ibu yang berselingkuh. Cerita yang luar biasa menyentuh ini dilatarbelakangi kehidupan bangsawan Rusia di abad ke-19. Kehidupan bangsawan Rusia itu identik dengan hura-hura dan bersenang-senang dengan dipenuhi kehidupan pesta-pesta, pertemuan bergengsi sesama bangsawan, olahraga pacuan kuda, atau kegiatan tamsya khususnya ke luar negeri. Lokasi cerita hanya sekitar Moskwa dan St. Petersburg. Daerah pedesaan diwakili oleh tempat tinggal Levin, teman dan sahabat Stepan Arkadyich atau Stiva Oblonskii. Anna Karenina adalah kakak kandung dari Stiva.