Untukmu sahabat
Sebuah puisi pernah kubuat
Mungkin tak menarik, sebab di waktu penat kubuat
Barangkali kau masih ingat
Andai saja kau tahu
Mendapati renyah senyummu kala membacakan itu
Sungguh, bahagai rasanya hati
Dan akan kukenang itu hingga nanti
Kini...
Sekali lagi aku buatkan sebait puisi
Barangkali membacanya kau masih sudi
Sebab hanya untukmu kutuliskan ini
Sahabat, pada larik puisi kututurkan ini
Sebab tak sanggup kuucap tanya yang mengusik hati
Tentangmu yang sering membisu dan terdiam
Tentangmu yang tak lagi mengumbar senyum
Sungguh, aku rindu
Aku rindu senyummu
Aku rindu tutur juga candamu
Sebab terbiasa aku nikmati indah lesung pipimu
Sahabat, sekali ini dengarkan aku
Jauh darimu, aku seperti dimabuk rindu
Berpisah sejenak denganmu, hati serasa galau
Barangkali, aku sedang jatuh cinta padamu
- San Edison -
