Suatu ketika saya bersama atasan saya sedang berada di Bandung dan singgah ke sebuah toko buku. Kebetulan kami punya hobi yang sama yakni mencari buku-buku new release. Saya membeli sebuah buku berjudul The Power of Hope (Menaklukkan Ombak) yang ditulis oleh seorang penulis muda yang produktif Paulus Winarto. Dalam perjalanan pulang ke Pekanbaru, di atas pesawat saya sempatkan membacanya. Baris demi baris, paragraf demi paragraf, lembar demi lembar, dan topik demi topik sudah dilewati. Tidak terasa sudah hampir setengah dari buku tersebut saya lahap.