Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Pesta Ulang Tahun

14 Januari 2010   05:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:28 156 0
"Lagi apa bro? tumben jam segini nongol dikos nggak kerja ya?" Kata Tri menyapa Ongkeng yang tengaha sik bermain komputer dikamar dia.
"Libur? Nggak salah lu, hari inikan sabtu wajar noch kalo aku cuma masuk setengah hari."
"Oh iya aku lupa sorry broer."
"Lu sendiri kenapa? Kok senyum-senyum sendiri, kesambet ya lu?"
"Enak adja kesambet," Timpal Tri sambil berjalan ketempat tidur Ongkeng
"Ye ni anak, nyelonong masuk kamar adja. Mandi dulu sana kenapa? Bau apek gtu seenaknya masuk kamar orang." Tegur Ongkeng gara-gara mheliat Tri nyelonong masuk kamarnya
"Ya elah bentar adja bro, pelit banget lu." Ucap Tri sambil mereleks kan dirinya sejenak dikasur Ongkeng, maklum sudah kerja jadinya perlengkapan dikamar ongkeng sedikit lebih high dibanding kamar anak-anak yang lain. "Eh lu ada acara nggak ntar jam empat?"
"Kenapa tanya-tanya, mau traktir ya?"
"Ye ogah banget traktir lu, yang ada elu kudu traktir gw. Kemaren katanya gaji pertama mau buat makan-makan eh lu malah ngilang sendiri nggak Cs lu."
"Ya elah ni anak masih diungkit-ungkit juga masalah itu, kan kemaren sudah lunas, akhirnya kita makan-makan juga kan."
"Iya di angkringan."
"Hehehe, yang pentingkan sama-sama mentraktir."
"Susah punya teman otak kaki lima, isinya angkringan adja."
"Alah gtu-gtu juga kamu kemaren paling banyak makannya"
"hehehe"
"Ketawa lagi ni anak,"
"Mumpung gtu lho, kesempatan kan nggak datang dua kali. Eh ntar jam empat gimana? Lu sibuk apa nggak?"
"Mank kenapa je? Kayaknya cuma stay dikos adja."
"Lu ikut aku ketempat ultah adek teman gw ya, malas aku berangkat sendiri. Lagian tadi dia juga nyuruh ajak teman-teman kos yang lain."
"Ow gtu, ada ceweknya nggak? Lo nggak ada males aku."
"Masih normal lu ya, aku kira kamu sukanya ama yang cewok-cewok gtu"
"Bajigur lu, piye ada ceweknya nggak?"
"Tenang bro, pembantunya teman gw juga cakep kok jadinya nggak usah khawatir lu."
"Ancrit loe, dah keluar sana langsung apek kamar gw, pas lu masuk" ucap ongkeng sambil menarik tangan Tri nyeret dia buat keluar kamar.
"Iya-iya ni anak pelit banget" Ucap Tri sambil berjalan keluar dari kamar ongkeng "Eh Bobby sama Yogi kemana? Biar tambah seru aku pengen mengajak mereka."
"Nggak tahu, tapi kayaknya Yogi ke Bantul tempat embahnya. Kalo bobby aku nggak tahu, waktu gw nyampe sudah nggak ada dia dikamar."
"Owh gtu, ya udah sama elu adja. Tapi lu jangan macem-macemin gw ya ntar dijalan."
"Najis lho" Ucap ongkengn sambil menutup pintu kamarnya

*-_-*

"Sudah pulang Yul?" Sapa ida dari dalam kamarnya ngeliat Yuli baru adja pulang kuliah
"Iya, eh tadi Devi sms katanya dia mau ngajakin kepesta ulang tahun Lu ikut nggak?"
"Iya gw ikut, baru adja mau nanya masalah itu. Lu sendiri gimana? Bisa ikut apa nggak?"
"Kayaknya nggak bisa dech, aku mau tempat temanku ngerjain tugas kelompok. Aku nitip kue nya adja dech."
"Yach nggak asik donk, masa cuma aku sama Devi adja. Ayo lah ikut biar tambah seru. Kali adja kamu dapat jodoh disana."
"Kapan-kapan adja ya, lagi numpuk soalnya tugas dari kampus."
"Ya udah dech nggak apa-apa."
"Aku kekamar dulu ya, mau ganti. Gerah banget nich."
"Otre"

Yuli pun berjalan kekamarnya, sambil dalam hatinya berdoa semoga kerja kelompok hari ini nggak jadi. Maklum dia juga pengen ikut keacara pesta ulang tahun. Biar bisa sekalian refresing, maklum akhir-akhir ini banyak banget tugas dari kampus tercinta.

Selang 15 menit kemudian, Devi nongol dikamar Ida.
"Gimana Da? Lu jadi ikut kan?"
"Ach elu Dev, bikin kaget adja. Iya jadi kok."
"Yuli gimana? Tadi aku sms bilangnya ntar liat sitkon dulu."
"Katanya tadi sich dia nggak bisa ikut soalnya mau ngerjain tugas kelompok sama teman-temannya."
"Owh gtu, ya sudah nggak apa-apa.Eh siap-siap sekarang adja yu. Biar ntar nggak telat kesananya."
"Iya, bentar aku nyelesain tugas nanggung tinggal sedikit."
"Ok aku tunggu dikamar."
Devi pun beranjak menuju kamar, buat siap-siap kepesta ulang tahun temannya.
"Dev" teriak yuli dari kamarnya
"Iya yul?" Sahut devi sambil menoleh kearah Yuli
"Aku masih boleh ikut keacara ultah teman mu nggak?"
"Iya boleh kok, kata Ida tadi kamu nggak bisa ikut mau ngerjain tugas kelompok sama teman-teman mu?"
"Nggak jadi, besok baru dikerjain."
"Owh gtu, ya udah ikut adja nggak apa-apa kok. Ni aku juga baru mau siap-siap."
"Ok dweah thank ya."
"Yoa sama-sama"

30 menit berlal Devi, Ida, dan Yuli pun berjalan menuju tampat pesta ulang tahun. Sebelumnya mereka mampir dulu buat nyari kado, malu dunk sudah kalo datang cuma bawa tangan kosong hehehe.

^-^

"Keng, lu jadi ikut nggak?" teriak Tri dari kamarnya
"Iya jadi, kenapa?"
"Berangkat sekarang adja yu. Aku sekalian mau nyari kado dulu soalnya."
"Mank yang ultah cewek apa cowok sich"
"Cewek kok. tenang adja."
"Owh gtu, ntar sekalian kenalin ya."
"Emm gampang. Ayo berangkat sekarang."
"Iya gw ganti baju dulu."
"Sekalian ganti wajah ya, biar ntar tamu yang lainnya nggak kaget kalo liat wajah asli lho."
"Yoch, whatever lah"
"Eh keng,"
"Apa lagi?"
"Lemparin parfum lu dunk."
"Punya aku habis,"
"Punya mu mah bukannya habis tapi emang nggak pernah beli"
"Hehehe tahu adja lu, udah cepetan lempar. Nggak jadi gw ngajak lu kepesta ulatah teman gw."
"iya-iya ach bawel ni anak. Sambut" Ucap Ongkeng sambil melempar parfum kearah Tri yang sudah menanti didepan kamarnya.

Tri dan Ongkeng pun bergegas menuju tempat pesta ulang tahun. Niat awal ingin ngasih kado akhirnya berakhir dengan gagal. gara-gara pas jalan ATM Tri malah ketinggalan dikos Keliatan banget ya kalo nggak niat ngasih. Pakai alasan ATM ketinggalan segala, padahal dia ATM juga nggakada duitnya :)

*-_-*

Tepat jam 7 malam pun pesta ulang tahun dimulai, busyet ngaret banget ya? Maklum tadi jam empat yang datang cuma sedikit jadinya lo langsung dimulai nggak asik jadinya nunggu yang lain datang dulu biar acaranya tambah seru.

Acara ulang tahun biasanya ada game apa adja ya? Maklum penulis sendiri nggak pernah datang kepesta ulang tahun hiks hiks hiks (curhat ni ye,,,,). Kalo yang pernah liat di tv sich paling ada live musik dari mp3 yang tak bosen-bosennya berteriak mengeluarkan suara-suara vokalis yang merdu. Atau nggak ada sesion dansa, yang muter lagu super romantis membangkitkan gairah kaum muda. Bayangin sendiri ya, sitkon malam itu, dihiasi cahaya lampu yang kelap kelip, dan hidangan yang disuguhkan special diatas meja serta lanunan suara merdu yang menghiasi malam syahdu.

"Eh bro yang punya acara yang mana sich? Dari tadi aku nggak liat." Tanya ongkeng ke Tri
"Itu lho yang pakai gaun putih di sudut sana." Ucap Tri sambil memberi tahu Ongkeng
"Owh dia, cantik juga ya, kenalin donk."
"Ntar lah, jangan disini malu aku."
"Ach elu boy nggak asik."
"Udah nggak usah protest,yang pentigkan aku kenalin juga."
"Iya iya" Angguk ongkeng setuju

"Wah nongol juga lu boy, aku kira nggak datang." Tegur Topan ke Tri
"Sorry bro tadi ada masalah sedikit dijalan."
"Paling ban motor mu bocor lagi kan?"
"Hahaha lu tahu adja bro"
"ya iyalah motor mu mah nggak ganti ban sama juga bocor melulu."
"Udah nggak usah ngejek, eh kenalin teman ku Ongkeng"
"Topan" Ucap topan sambil mengulurkan tangannnya"
"Wahyu, tapi anak-anak biasa penggil aku ongkeng" Balas ongkeng sambil menyambut jabat tangan Topan
"Eh bro, taman gw ini mau dikenalin sama adik mu gimana?"
"Ya udah nggak apa-apa juga. Makin banyak teman kan makin rame, iya nggak bro" ucap Topan sambil melihat kerah Ongkeng
"Betul banget tuch, setuju"
"Elu mah apa adja setuju, surga buat elu."
"Alah sama teman kos sendiri pelit banget" Sindir ongkeng
"Oh iya bro, gw tinggal dulu ya. Mau nyapa teman-teman yang lain."
"Ok, thank ya sudah ngundang."
"Yoa"

Topan pun beranjak meninggalkan merek berdua, buat menjamu tamu-tamu alin yang datang kepesta.

"Gimana bro, sekarang adja ya. Kakaknya adja sudah ngasih izin masa elu nggak mau?" Bujuk ongkeng ke Tri
"Besok adja lah, males gw lo diacara rame-rame kayak gini. Tenang adja pasti ge kenalin kok. Nggak sabaran amat lu."
"Lebih cepat lebih baik kan?"
"itu mah buat elu, bukan buat gw"

Lagi asik ngobrol, tiba-tiba ada yang nabrak Tri dari balakang.

"Eh maaf mbak, maaf" Ucap Tri gara-gara sudah bikin baju orang yang nabrak dia kotor gara-gara kena tumpahan air.
"Udah nggak apa-apa mas, saya yang salah kok jalan nggak liat-liat." Ucap si cewek sambil berusaha bersihin bajunya yang kotor dengan tangan
"Pakai ini adja mbak," Ucap Tri sambil menyodorkan saput tangan
"Makasih ya mas" Ucap si cewek sambil mengambil saput tangan yang dikasih Tri
"Sendirian mbak?"
"Nggak sama teman-teman kok kesini tadi."
"Owh gtu, lah teman-temannya kemana nich?"
"Itu disana pada asik ngerumpi, biasalah cewek kapan pun dan dimana pun ada aja obrolan buat ngerumpi"
"Gtu ya, oh iya kenalin aku Tri."
"Aku Ida, lo temannya siapa namanya?"
"Owh dia, nggak usah kenal adja Da orangnya aneh."
"Enak adja lu, kenalin wahyu." Ucap ongkeng sambil mengulurkan tangannya
"Wahyu, bilang adja ongkeng sok banget lu."
"Alah bawel."
"Kalian berdua teman satu kampus ya?" Tanya Ida
"Nggak kok, kalo aku masih kuliah jurusan komputer. Kalo Ongkeng dia sudah kerja. Kamu sendiri da?"
"Sama aku juga masih kuliah di jurusan buat jadi Guru."
"Wah calon pahlawan nich." celetuk ongkeng
"Ach nggak juga, cuma cita-cita dari kecil adja. Eh makasih ya saput tangannya. Aku sudah dipanggil teman-teman ku nich" Ucap ida sembari mengembalikan saput tangan Tri
"Iya Da sama-sama maaf ya malah jadi bikin baju kamu kotor,"
"Udah nggak apa-apa kok, salah aku juga yang jalan nggak liat-liat."
"Eh Da, bisa minta no hp mu?"
"Nomer mu adja dulu nanti aku mc ok."
"No ku 08995290991 (obral nomer trus)"
"Ok dweah aku save nomernya, pakai kartu Three orangnya juga Tri hehehe"
"Yoa gtu dweah, sekarang mc no mu ya."
"Iya tunggu bentar"
Selang beberap detik hp Tri pun bunyi
"Ok sudah masuk belakangnya 099 kan?"
"yupi. Eh aku ketemu teman-teman dulu ya."
"Ok salam kenal ya da,"
"Salam kenal balik"

Ida pun beranjak menuju tempat teman-temannya ngumpul.

"Cakep juga bro," Kata Ongkeng
"Hehehe iya, cocok tuch buat calon ibu dari anak-anak ku."
"Huh ngarep lu,"
"Ya wajar adja dunk, cowok setampan gw dapat cewek secantik dia."
"Muke lu jauh," kata ongkeng sambil mengusap wajah Tri. "Eh balik yu,"
"Baru jam segini mau pulang, ntar adja lah."
"Ini patner gw sms, gw disuruh kekantor katanya ada data yang salah."
"Ya elah masa malam-malam kaya gini masih kerja."
"Tuntutan profesi boy, jadi ya mau nggak mau."
"Ya udah, ni aku anterin sampai kantor apa kos adja?"
"Sekalian kekantor adja lah. Ntar aku pulang bareng temanku."
"tapi isiin bensin ya."
"Iya gampang, sekarang adja yu"
"Ntar dulu lah, pamit dulu nggak enak sama tuan rumah tiba-tiba ngilang. Sekalian aku kenalin sama yang punya acara"

Tri dan Yogi pun, beranjak dari tempat mereka ngobrol bertemu dengan Yessy, adiknya Topan yang ngerayain ultahnya hari ini.

"hay yes." Sapa Tri
"Oh mas Tri, kok baru datang?"
"ye sudah dari tadi kali datangnya, selamat ulang tahun ya."
"Iya mas sama-sama. Temannya siapa mas namanya?"
"Aku wahyu, selamat ulang tahun ya"
"Aku Yessy mas, makasih ya sudah mau datang."
"Iya Yes, sama-sama. Tapi aku sama Wahyu balik dulu ya."
"Kok buru-buru mas? Acaranya belum selesai lho. Jangan-jangan masakannya nggak enak ya"
"Bukan gtu Yes, ini wahyu mau balik kekantor katanya ada data yang harus dibenerin malam ini."
"Owh gtu, hati-hati adja mas dijalan. Makasih ya sudah mau datang."
"Yo i, thank ya. Semoga makin cantik and cepat merried ya."
"Ye cepat merried, pacar adja nggak ada."
"Sama aku adja kalo gtu."
"Ngarep" celetuk Ongkeng.
"Ya udah Yes, aku baik dulu ya."
"Iya mas, hati-hati dijalan ya."

Tri dan Ongkeng pun beranjak dari tempat pesta, maklum Ongkeng dapat panggilan dadakan dari kantornya. Meski nggak bisa menikmati pesta sampai acara puncak tapi nggak apa-apa lah, yang penting sudah bisa nyicip semua masakan yang sudah dihidangkan and pastinya bisa kenal sama Ida. The lucky day pokoknya. Tinggal nunggu cerita besok, bisa kenal lebih dekat nggak dengan dia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun