Kenapa?
Karena kala itu Susi menganggap ekspor benih lobster hanya akan menggerus habitat dan membuat stock di dalam negeri menipis. Tak hanya itu, ekspor benih lobster juga hanya akan menguntungkan negara lain, khsusnya Negara Vietnam.
Maksusnya, jika para nelayan diizinkan mengekspor benih lobster tersebut ke negara lain, misal Vietnam. Maka negara itu akan mengekspornya kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi.
Untuk itulah pasa saat Kementrian KKP dikendalikan oleh perempuan kelahiran Pangandaran Jawa Barat ini, ekspor benih lobster dilarang.