Dalam materi NLP, keyakinan bisa menjadi pedoman yang positif bagi diri sendiri tetapi juga bisa membatasi dan tidak memberdayakan orang. Sebagai ilustrasi, seorang anak tidak dapat bermain voli karena ia tidak bisa passing bolanya dengan tepat dan ia berpikir bahwa olahraga voli adalah olahraga tersusah dan tersulit. Dan ia mengatakan kepada teman-temannya bahwa ia tidak bisa dan tidak mau bermain bola voli lagi. Itulah yang dimaksud keyakinan yang membatasi anak itu untuk melakukan sesuatu. Padahal jika kita mau mencoba dan berlatih, kita pasti bisa.