Tidak akan ada globalisasi tanpa kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Penyebarannya cepat dan meluas, tidak terbatas pada negara maju dengan pertumbuhan tinggi, tetapi juga melampaui batas negara berkembang dan miskin yang tumbuh lambat. Dalam hal ini, globalisasi menjadi fenomena yang tak terelakkan. Namun aktor utama dalam proses globalisasi saat ini adalah negara-negara maju. Mereka berusaha membawa nilai-nilai lokal ke negaranya untuk disebarkan sebagai nilai-nilai global. Mereka dapat melakukannya dengan mudah karena mereka mengontrol arus teknologi informasi dan komunikasi lintas batas negara-bangsa. Di sisi lain, negara-negara berkembang pada saat yang sama tidak mampu menyebarkan nilai-nilai lokalnya karena lemahnya daya saing. Hal inilah yang mengakibatkan negara-negara berkembang hanya menjadi penonton bagi masuknya dan berkembang nilai-nilai negara-negata maju yang dianggap sebagai nilai-nilai global ke wilayah negaranya.