24 November 2024 00:39Diperbarui: 24 November 2024 01:201400
Tugas numpuk, deadline ketat, dan ekspektasi dari berbagai pihak bikin banyak mahasiswa tertekan. Akibatnya, depresi dan kecemasan jadi masalah umum yang sering diabaikan. Ironisnya, prestasi akademik yang diharapkan jadi pencapaian malah bisa berubah jadi beban berat. Apakah prestasi akademik harus selalu menjadi prioritas atau kesehatan mental justru lebih penting untuk jangka panjang? Mari kita bahas.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.