Kartika, PR Manager Hotel Horison Makassar mengatakan bahwa even ini merupakan pertama kalinya di gelar oleh manajemen Hotel Horison dan akan menjadi even rutin namun tema yang diangkat setiap bulannya berbeda. Even ini sambung wanita yang sering disapa Tika, sangat unik, sebab selain dilaksanakan di pelataran parkir juga dikonsep seperti pedagang kaki lima, namun rasanya tetap rasa berbintang.
“Kegiatan ini kami konsep sangat unik, dilaksanakan dipelataran parkir bukan di restoran, tempat duduknya pun lesehan,dan para pengunjung dihibur alunan music. Harga yang ditawarkan pun sangat murah hanya Rp 25 ribu sudah termasuk minuman,” jelasnya.
Sementara itu, Chef Horison Perdana Kusuma Putra mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan apresiasi terhadap animo masyarakat maupun para tamu hotel yang senang makan bebek. “Sebenarnya jarang orang dapat makan bebek di Hotel, sementara banyak masyarakat maupun para tamu hotel yang gemar makan bebek. Karena itu kita menghadirkan menu berbahan dari bebek dengan konsep seperti ini. Harga kaki lima tapi tempat dan rasanya bintang lima. Sehingga yang bisa menikmati selain para tamu, masyarakat umum juga bisa menikmati apa yang kami sajikan,” jelas pria yang lebih akrab disapa Dana ini dengan tersenyum.
Even Oktober Food Fest dengan menu berbahan dasar dari bebek itu menghadirkan enam macam menu dinataranya : Bebek Fajitas. Menu ini, papar Dana merupakan makanan Itali, kemudian dimodifikasi agar sesuai dengan lidah dan selera masyarakat Indonesia. Menu lainnya yakni Bebek Sambal Hijau (bakar atau Goreng), bebek Sambal Cobek (Goreng atau Bakar), bebek Kremes, Nasi bakar bebek dan nasi Goreng bebek.
Sinta, salah seorang pengunjung acara bebek on The Street merasa terkesan dengan acara ini. “Tempatnya juga asyik, unik, lesehan dan di pinggir jalan, depan hotel harganya murah,” jelas Santi yang memilih menu nasi goreng bebek.
Bukan hanya itu yang membuat acara ini terkesan bagi Santi, tetapi tekstur daging bebeknya yang lembut serta penyajiannya menjadikan menu ini terasa nyaman dengan lidahnya. Santi yang ditemani keluarganya berharap kegiatan seperti ini bisa diselenggarakan secara kontinyu dengan menu yang berbeda setiap bulannya. “Kami Salut pada manajemen Hotel Horison yang memiliki ide sebagus ini,” katanya.
