Jakarta, 16 Desember 2024 - Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) merupakan salah satu pilar utama dalam membangun karakter generasi muda Indonesia. Dalam pelaksanaannya, buku teks sering menjadi media utama yang digunakan guru untuk menyampaikan materi. Metode ini memiliki keunggulan dalam menyajikan materi secara sistematis, namun juga menghadapi tantangan yang memerlukan inovasi lebih lanjut. Mengajar PPKn berdasarkan buku teks adalah pendekatan pembelajaran yang mengacu pada materi resmi yang disusun oleh pemerintah atau penerbit terpercaya sesuai kurikulum nasional. Buku teks tidak hanya memuat teori dasar seperti nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, hak dan kewajiban warga negara, tetapi juga berbagai studi kasus dan latihan soal yang mendorong siswa berpikir kritis. Selain sebagai panduan bagi guru, buku teks berfungsi sebagai referensi utama bagi siswa untuk memahami konteks kewarganegaraan. Dalam buku teks, materi sering dilengkapi dengan ilustrasi, peta konsep, dan aktivitas kelompok yang mendukung pembelajaran kolaboratif.
KEMBALI KE ARTIKEL