Gedawang, Semarang (04/02/22) -- Tindak kekerasan terhadap anak adalah perilaku dengan sengaja (verbal dan non verbal) yang ditujukan untuk mencederai atau merusak anak, baik berupa serangan fisik atau merusak anak, mental sosial, ekonomi maupun seksual yang melanggar hak asasi manusia, bertentangan dengan nilai-nilai dan norma-norma dalam masyarakat, berdampak trauma psikologis bagi korban. Dalam hal ini bisa kita tekankan di bagian apa saja dampak dari kekerasan verbal terhadap anak.
Adapun dampak dari kekerasan verbal terhadap anak antara lain :
1. Turunkan kepercayaan diri
2. Menimbulkan rasa rendah diri
3. Menyebabkan depresi
4. Tingkatkan kecenderungan kasar
Cacian, amarah, dan meremehkan seorang anak terus menerus dapat menurunkan kepercayaan diri mereka masing-masing. Ketika seseorang secara teratur meremehkan atau menghina seorang anak, dia mulai berfikiran dan percaya bahwa alasan dari mereka bersikap kasar kepada mereka adalah karena dia tidak cukup baik.Â
KEMBALI KE ARTIKEL