Kedua, kebebasan beragama juga penting bagi agama. Di dalam kebebasan, agama bisa dipraktikkan secara genuin tanpa paksaan dari siapapun dan lembaga manapun. Masing-masing orang bisa memilih agama yang ia sukai. Pada kondisi ini pula, para pemuka agama dituntut untuk lebih kreatif menampilkan dan mendakwahkan agamanya. Agama yang tidak menyesuaikan diri dengan perkembangan akan ditinggalkan. Sementara yang mau berubah dan berbenah diri akan disambut oleh masyarakat.
Kebebasan memperbaiki mutu agama.