Akhir tahun 2014 duka kembali menyelimuti dunia penerbangan khususnya Indonesia. Tepat pada tanggal 28 Desember 2014 sebuah pesawat Air asia dengan kode penerbangan QZ8501 hilang kontak sekitar pukul 06.00 pagi atas perairan Selat Karimata. Meski sudah ada titik terang dengan ditemukannya beberapa jenazah dan serpihan pesawat, tetapi penyebab jatuhnya Air Asia menjadi pertanyaan besar dan masih menjadi misteri hingga saat ini. Banyak spekulasi penyebab jatuhnya pesawat, ada yang mengatakan disebabkan oleh awan cumulonimbus, human error,bahkan yang lebih parah lagi mengatakan adanya konspirasi dari pihak lain karena kepentingan tertentu. Selama black box yang menjadi kunci kebenaran penyebab jatuhnya pesawat tersebut belum bisa ditemukan maka sekian banyak prasangka diatas akan terus bermunculan.