Joko Widodo benar-benar menjadi ancaman serius bagi semua pesaing Partai Politik yang berlaga pada Pemilihan Umum tahun ini. Politisi sekaligus Calon Presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini memang menjadi pencuri perhatian public terlebih semenjak menjabat sebagai Gubernur DKI-Jakarta bersama Ahok. Dengan segudang prestasi saat menjabat sebagai walikota Solo, Jokowi memiliki modal melaju ke posisi yang lebih tinggi. Terbukti, Jokowi-Ahok mampu mengalahkan Incumbent, Fauzi Bowo dalam Pilgub DKI-Jakarta. Semenjak menjabat sebagai orang nomor satu di Ibukota, Jokowi terbentuk menjadi tokoh paling banyak disorot. Berbagai program kerjanya menjadi bahan pemberitaan di televisi dan media massa. Gayanya yang sederhana dan kerap berkomunikasi dengan masyarakat tanpa batas kelas, Jokowi memberikan kesan bahwa Pemimpin seperti Gubernur Jakarta juga hanya manusia biasa yang tak perlu pengawalan ketat menonton konser Metalica atau saat makan siang santai di warteg bila kelaparan usai blusukan.