Kesuksesan besar film 12 Years A Slave memang membawa impact yang sangat bagus untuk pemain-pemain hingga tim produksinya. Tak hanya itu film peraih Best Picture, sebagai kategori tertinggi di ajang penghargaan OSCAR 2014 ini juga menjadi salah satu film inspiratif yang sukses mengangkat kisah perbudakan di era liberalisasi seperti saat ini. Film yang diproduseri oleh aktor Brad Pitt dan disutradarai oleh Steve MCQueen ini juga menjadi bukti bahwa industry perfilman Hollywood sangat mengapresiasi film-film inspiratif yang mengangkat kisah-kisah ‘kaum kecil’ yang terabaikan.
Secara singkat 12 Years A Slave berkisah tentang Solomon Northup, seorang pria yang diculik kemudian dijual sebagai budak. Northup diperankan oleh aktor Chiwetel Ejiofor. Kisahnya yang mengharu biru juga didukung oleh sahabat Northup yakni Patsey, yang diperankan oleh Lupita Nyong’O. Walaupun baru kali ini bermain di proyek film besar, Lupita tampil mencengangkan dan bahkan mendapat pujian dari kritikus. Kesuksesanannya menterjemahkan scenario menjadi cerita film yang penuh emosional sukses mengantarkannya menjadi salah satu nominasi aktris pendukung wanita terbaik di Golden Globe Awards 2014 dan Oscar 2014. Seperti prediksi pemerhati film, Lupita Nyong’O berhasil memenangkan kedua penghargaan bergengsi tersebut menyingkirkan nominasi lain seperti Jennifer Lawrence, Julia Robert,dan Sally Hawkins yang telah lebih dulu bermain di industry perfilman Hollywood.
Tidak hanya memiliki kemampuan acting yang luar biasa, wanita alumnus Yale School of Drama ini juga memiliki selera berbusana yang bagus. Hal ini terbukti dari penampilannya di berbagai event yang selalu menuai pujian dan decak kagum dari pengamat fashion dunia. Penampilannya di red carpet Oscar 2014 mungkin menjadi salah satu gayanya yang ikonik. Tampil mengenakan gaun biru langit rancangan Prada, Lupita berhasil menyihir setiap mata yang memandangnya. Penampilannya kali itu juga dinobatkan sebagai salah satu tampilan terbaik di Red Carpet. Kesuksesannya di Red Carpet tersebut juga berlanjut tatkala Ia dinobatkan sebagai Best Supporting Actrees di Oscar 2014. Kemenangan tersebut serta merta menghantarkannya pada berbagai tawaran pekerjaan dan Lupita bertransformasi menjadi salah satu aktris papan atas di Hollywood.
Setelah sukses berperan di film terbarunya tahun ini yang bertajuk Non Stop, Lupita juga kian aktif didaulat menjadi brand ambassador berbagai produk kecantikan. Terpilih sebagai model Lancome, Lupita bergabung dengan kelompok selebriti bergengsi, seperti Julia Roberts, Penelope Cruz, dan Kate Winslet yang sebelumnya juga dipilih merk kecantikan itu. tak hanya itu, Ia juga menjadi bintang iklan produk fashion Miu-Miu dan tampil di majalah Harper’s Bazaar. Penampilan ciamiknya di 12 Years A slave benar-benar mengubah mimpinya menjadi kenyataan.
Popularitas gadis 33 tahun keturunan Kenya ini berlanjut dan kian cemerlang seperti karirnya yang makin mentereng. Sukses menghiasi berbagai sampul majalah dengan busana-busana terbaiknya, kecantikan Lupita juga kian diakui dan mendapatkan ulasan bagus dari pengamat fashion. Puncaknya, majalah People yang rutin merilis daftar wanita tercantik di dunia setiap tahunnya, mendaulat Lupita Nyong’O sebagai Wanita Tercantik di dunia tahun 2014. Tak tanggung-tanggung, Lupita berhasil menyingkirkan nama-nama seperti Keri Russell, Jenna Dewan-Tatum, Mindy Kaling dan Amber Heard. Bahkan penyanyi pop Pink, aktris Gabrielle Union, Molly Sims dan Kerry Washington juga tak sanggup mengalahkan kecantikan Lupita versi People. Gelar prestisius ini kian menempatkan Lupita di tempat terhormat, sekaligus menjadi salah satu kebanggan baginya.
Berikut Wanita-wanita cantik yang berhasil disisihkan Lupita:
Bagi sebagian orang, keputusan majalah People menobatkan Lupita sebagai wanita tercantik mungkin agak kontroversial. Berkulit gelap dan bahkan rambut pendek dan tubuhnya tidak terlalu ‘berisi’ secara fisik mudah saja menyingkirkan nama Lupita di tengah banyaknya saingannya yang terlihat lebih seksi seperti Keri Russell, Jenna Dewan-Tatum atau Molly Sims. Tetapi kecantikan tu relative bukan hanya sebatas fisik saja. Lupita berhasil menebarkan aura kecantikan di setiap penampilannya dan cerdas dalam memilih busana yang dikenakannya. Itulah mungkin nilai plus yang membedakannya dari kompetitor lainnya.
Kesuksesan Lupita meraih predikat wanita tercantik tentunya menjadi inspirasi bagi siapapun. Keberhasilannya tersebut seakan membuktikan bahwa siapapun dan dari latar belakang apapun mampu meraih mimpi asalkan selalu berusaha dan serius. Seperti pidato singkatnya ketika meraih penghargaan di Oscar 2014, “No matter where you’re from, your dreams are valid.” (time.com)
Well, Congratulation Lupita Nyong’O!
“