Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Rantau

22 Maret 2020   01:33 Diperbarui: 22 Maret 2020   01:56 93 2
Kala rintik hujan begitu deras membasahi tanah

Kala dinginnya malam menyengat hingga tubuh meringkuk

Kala dentuman petir membuat rasa takut bergema

Kala hanya menyuap nasi berbaur telur dadar

Kala menghitung lembaran kertas bernilai yang semakin menipis

Kala memikirkan hari esok akan apa

Semua seakan memuncah kala malam semakin larut


Terkadang, rantau begitu keras hingga membuat rindu

Rindu akan suara-suara berisik memecah gendang telinga, sahut-sahutan dengan penghuni rumah kecil itu.

Terkadang, rasa sepi kerap lalu lalang dibenak

Ingin rasanya pulang

Meninggalkan hiruk pikuk kehidupan dan rasa kesepian

Melupakan rupiah

Menikmati nikmatnya hidangan sang ibunda

Menikmati ocehan dari orang-orang terkasih dan guyonan sederhana menggelitik hati

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun