Isu yang disebar Boni Hargens beberapa waktu lalu bahwa Tim pemenangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengadakan pertemuan dengan Kopassus dan BIN (Badan Intelijen Negara) di sekitar Cijantung untuk distribusi dana dan intimidasi menjelang Pilpres 9 Juli nanti, sungguh membuat terbelalak. Boni juga menuding bahwa Kopassus dan BIN telah mendanai ‘survey-survey bayaran’ yang membuat data bahwa elektabilitas Prabowo-Hatta di atas Jokowi-Jusuf Kalla.