Tato Mentawai diakui sebagai salah satu tato tertua di dunia, yang diyakini telah ada sejak 1.500 tahun yang lalu. Seni tato ini diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat suku Mentawai di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Indonesia. Tato Mentawai memiliki keunikan dalam setiap garis dan motifnya, yang sarat akan makna spiritualitas dan identitas. Bagi suku Mentawai, tato bukan hanya sekadar hiasan tubuh, tetapi juga melambangkan hubungan mereka dengan alam, leluhur, dan roh. Setiap motif menggambarkan status sosial, peran seseorang dalam masyarakat, hingga filosofi kehidupan. Proses pembuatannya dilakukan secara tradisional menggunakan alat-alat sederhana, seperti jarum dari duri pohon, dengan pewarna alami dari arang. Selain itu, tato Mentawai juga menjadi simbol keindahan, karena masyarakatnya percaya bahwa tubuh manusia perlu dihiasi agar terlihat lebih menarik dan harmonis dengan alam. Keunikan dan filosofi mendalam yang terkandung dalam tato ini membuatnya menjadi warisan budaya yang sangat berharga.
KEMBALI KE ARTIKEL