Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Di balik Awan

12 November 2015   20:03 Diperbarui: 12 November 2015   20:11 7 0
Satu persatu menetes menghempas bumi
Wajah-wajah menengadah, berlari tak perduli
Menyelamatkan diri dari basahnya air seperti embum pagi
Dingin menyelimuti

Aku
Ya aku melihat ke luar jendela
Hanya gelap yang kudapati
Langit tak secerah mentari
Awan putih menjadi hitam

Aku
Aku melihat awan
Apa dibaliknya ?
Apa dibali awan itu ?
Aku ingin ke sana, terbang seperti burung
Melintasi tiap-tiap benua, samudera tanpa hambatan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun