Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Artikel Utama

Ketika Nabi Ibrahim dan Haji Harus Tunduk pada Politik

13 September 2016   09:48 Diperbarui: 13 September 2016   17:14 878 12
Sekitar lima bulan yang lalu saya menulis di Kompasiana menyoal kata-kata "pret" Mama Dedeh yang secara tidak langsung ditujukan kepada YIM setelah acara keagamaan yang diselingi oleh politik ala kekinian. "Pret", adalah kata-kata "pisau" yang mewakili perasaan segenap masyarakat terhadap calon pejabat yang banyak mengumbar janji.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun