Kegiatan Briefing dibuka langsung dengan pembacaan doa dan sambutan Kepala Rutan Rembang. Dalam kesempatan itu, Karutan mempersilahkan para pejabat struktural untuk menyampaikan beberapa poin penting dan pokok permasalahan pada masing-masing subseksi.
Dari bidang Subseksi Pelayanan Tahanan (Yantah), Sri Nurwiyani melaporkan situasi terkini terkait program kerja Subseksi Yantah. Dirinya juga memaparkan berbagai hal yang perlu dilakukan pembahasan bersama.
"Dalam pemberian remisi tahun ini khususnya remisi imlek dan nyepi, Rutan Rembang tercatat nihil. Dalam pemberian remisi 17 Agustus juga syarat wajibnya harus menjalani pidana minimal 6 bulan, kurang 1 hari pun tidak bisa."ujar wanita yang akrab disapa Wiwin.
"Dalam bidang pelayanan kunjungan juga saya rasa masih kurang optimal dari segi kapasitas petugas dan sarpras penunjang. Kemudian untuk MoU dengan peradi kabupaten dan Kemenag terkait layanan pemenuhan hak WBP saya harap untuk masih tetap berjalan dan ditingkatkan."imbuhnya.
Dari segi pengamanan, Imam selaku Ka.KPR lebih memfokuskan pada kurang optimalnya sarpras penujang dan kebersihan di area blok. Imam juga mengatakan apabila berbagai lubang penghambat tersebut dapat segera diatasi maka pelaksanaan tugas akan dapat berjalan dengan baik.
Melihat pokok permasalahan yang ada, Kasubsi Pengelolaan Tamisah menyanggah permasalahan tersebut salah satunya mengenai sarpras penunjang masing - masing  bidang.
"Monggo untuk bapak/ibu yang ingin menanyakan terkait sarpras yang dibutuhkan kepada pengelola BMN, bendahara, maupun PPK. Kami juga akan selalu berusaha merealisasikan terkait sarpras yang bapak/ibu butuhkan sesuai dengan mata anggaran yang ada."ujar Tamisah.
"Kami dari Subseksi Pengelolaan saat ini juga sedang memfokuskan pada kegiatan pemeliharaan gedung dan sarpras serta peningkatan kompetensi SDM melalui berbagai pelatihan yang ada."tandasnya
Kepala Rutan Rembang, Irwanto mengatakan bahwa melalui briefing ini segala pokok permasalahan dalam dinas dapat diselesaikan secara bersama dan transpran. Dirinya juga mengapresiasi pegawainya pada kali ini yang hadir secara lengkap mengikuti jalannya briefing hingga usai.
Usai kegiatan briefing kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab dan assesment pembentukan tim Zona Integritas menuju WBK/WBBM tahun 2024.
