Layanan kunjungan tatap muka ini sudah hampir 4 bulan dibuka di Rutan Pasangkayu. Selama dibukanya layanan ini, jumlah besukan  yang diterima warga binaan meningkat  besar. Sejak dibukanya layanan besukan ini sekitar 500 kunjungan yang telah diterima di Rutan Pasangkayu semenjak dibukanya layanan ini pada 11 Juli yang lalu.
Kepala Rutan Pasangkayu, Aris Supriyadi mengharapkan pihak keluarga binaan yang bersangkutan untuk memenuhi persyaratan yang ada. Disamping itu, agar semua WBP bisa bertemu keluarganya, pihaknya juga membagi kunjungan besuk setiap bloknya sesuai jadwal dalam waktu satu minggu tersebut.
Keluarga warga binaan yang ingin membesuk harus melampirkan bukti vaksin booster. Sementara bagi yang belum, bisa melampirkan tes rapid antigen dengan hasil negatif. Dengan adanya layanan besuk secara langsung ini, Aris Supriyadi akan lebih memperketat pemeriksaan terhadap keluarga yang akan membesuk WBP di dalam Rutan.
Penuh haru dan emosional mewarnai bertemunya kembali warga binaan dengan keluarganya di Rutan Pasangkayu. Warga binaan dan keluarganya masing-masing terpantau di Ruang Besukan mereka saling berinteraksi, berbagi cerita satu sama lain, makan bersama sambil melepas rindu karena lama tidak bertemu. Banyak dari calon pengunjung tidak sempat masuk ke dalam Rutan, karena waktu kunjungan telah berakhir sehingga mereka berencana kembali pada jadwal kunjungan selanjutnya, dan menitipkan makanan yang dibawa kepada petugas yang berjaga.
