Walaupun matahari dijajah hujan, pagi terus berjalan. 17 Agustus yang teduh ketika pagi masih tersisa rinai hujan. Beberapa orang menunggu hujan, ketika akan menuju tanah lapang. Setelah lama menunggu diputuskan untuk nenembus rinai yang menantang.
KEMBALI KE ARTIKEL