Flo 15 menit lahir lebih dulu, ia disebut kakak. Fla lahir belakangan dan disebut adek bukan adik. Flo berpenampilan nyentrik, ceplas ceplos, tak suka basa basi dan lebih nekat. Fla tampil santai, rada pendiam, lebih tekun belajar walau juga ga pintar pintar amat, feminim alias cewek bingits.
Flo sekarang duduk dikelas 1 sma , sedang Fla duduk di kelas dua. Sekolah mereka berdua sama. Di SMA Budi Pekerti . Keduanya tentu berbeda kelas. Pertanyaan mungkin timbul dibenak pembaca , Kenapa mereka berbeda tingkat kelas ? Harusnya keduanya kan sama sama kelas dua gitu. Flo pernah tinggal setahun waktu kelas tiga SD. Kata mamanya , ketika itu Flo sakit sakitan. Dua pekan masuk, dua pekan absen karena sakit. Jadi wajarlah bila flo tidak naik kelas. Yang pasti Flo tidak naik bukan karena otaknya nungging alisa bodo. catat itu wahai para pemirsa eh pembaca.
Sebagai episode pembuka , kita lihat siapa siaap orang terdekat Flo dan Fla. Biar sekalian kenalan. Biar nanti kalo ketemu dijalan bisa negor gitu....he he he.
Mama : Wanita cantik yang dibawah kakinya ada sebuah surga.Seorang single parent. karena sang ayah gugur dalam menjalankan tugas negara. sang Ayah adalah perwira TNI yang gugur ketika menjalankan tugas di perbatasan Papua.
Bibi Chan : Wanita tempat meyimpan segala rahasia, uneg uneg, tagihan hutang, affair, sampai surat palsu. ia adalah adik kandung mama. Hingga usianya kepala tiga lebih ia belum dipertemukan jodoh oleh Tuhan Yang Maha Pengasih. tapi biar bagaimanapun ia tetap mencari sang arjuna tersebut.Oh..ya bibi chan tinggal serumah dengan Mama, Flo dan Fla.
Andi : Pemuda ganteng yang tinggal disamping rumah.Ia tetangga yang paling enak sejagad raya. Oranfnay sopan dan mudah di plorotin . Ia menyewa sebuah rumah yang cukup besar. ia tinggal bersama yang kakak yang sedang kuliah di sebuah perguruan tinggi swasta . Karena berasal dari keluarga tajir, Ardi tak pernah kekuranagn uang.
Sony: kakak kandung Ardi. tinggal hanya berdua dirumah bersama Ardi. Seorang kutu buku yang sangat perfectionist.Rada pelit, Introvert, suka lagu lagu aneh tapi pintar . Sony lebih ganteng dan macho, karena ia sangat gemar fitness.
Berarti udah pada kenal kan ? Ketiga orang inilah yang selalu ada dalam cerita . nah...para pembaca udah pada ga sabar kan ? Pingin tahu kelanjutan cerita Flo dan Fla ini...sabar. tunggu yang mau lewat dulu...settts. [IKLAN LAYANAN MASYARAKAT].
episode satu. kasih judul .>>>> Flo sakit mata. ihhhh...awas nular.
Flo hari ini ga masuk sekolah. matanya merah. Mama sudah memberikan obat tetes mata pagi tadi. Tapi belum ada perubahan. Flo terpaksa ga bisa kemana mana. Padahal ia punya janji nonton pertandingan basket sama dua teman karibnya , Andi dan Arya. Dua cowok itu pasti kehilangan daku pikir Flo membatin.
Andi dan Arya itu sebenarnya cowok tulen. tapi entah kenapa mereka berdua merasa klop dengan Flo. kemana mana mereka bertiga tapi kadang berempat juga sama Fla. Nah kayak hari ini, kekompakan mereka tercerai berai...(biar dramatis) oleh sakit matanya Flo. Andi dan Arya akhirnya membatalkan acara nonton basket di GOR Pemuda dekat kantor Walikota. Tiket yang terlanjur sudah dibeli akhirnya di lego setengah harga...untung juga ada yang mau. Padahal tanpa sepengetahuan Andiyang memborong tiga tiketnya adalah seorang calo tiket.
Flo yang uring uringan akhirnya cuma bisa bengong di depan TV. HPnya yang jadul cuma bisa nelpon sama SMS. Boro boro bisa main facebook atau twiteran. Mama belum mengijinkan dua anak kembar kesangannya memiliki smartphone. Katanya smartphone bikin orang ga smart, abis waktu sama kegiatan online yang ga bermanfaat.
Tahu ga pembaca ? ya ga tahu lah saya belum kasih tahu. TV yang ada di rumah Flo dan Fla adalah TV yang kelewat jadul. Untung udah berwarna. walau agak luntur juga. TV itu ga punya remote. jadi kalo mau ganti channel ya kita harus memencet tombol . Malesin ga tuh . makanya TV di rumah jarang yang nonton. Paling kalo ada sinetron yang mama suka aja. Selebihnya TV silent alias mati. Mama merubah kebiasan nonton TV sama internetan sehat. Tau ga ? mama menyediakan sebuah laptop yang bisa internetan pake modem. Jam operasionalnya diatur secara ketat. Apalagi isinya. Tak boleh membuka situs ga penting, situs ngaco apalagi situs porno. Tapi di wajibkan buka kompasiana...deh promosi.
Flo yang bosenan akhirnya diijinkan mama buka laptop. Mulailah Flo berselancar di dunia maya. Flo yang dikit dikit punya bakat nulis , akhirnya maen game online yang sudah di setujui mama. Ini ga nyambung pembaca. tapi sudahlah...penulisnya rada rada sih.
Sore hari ,sakit mata Flo mereda, matanya mulai kembali bersinar, yaelahh . Flo sudah bisa melepaskan kaca mata hitamnya. ia sudah dibolehkan mama keluar rumah dengan radius 200 meter saja.ga lebih. Flo akhirnya menyempatkan diri ke warung di depan rumah. Ngintip, kali aja si Andi ada di rumah. maksud hati sih mau pinjem majalah remaja yang baru keluar hari ini. Flo beruntung si Andi malah ada diwarung lagi asik makan kacang mirip saudaranya yang suka gelayutan dipohon. Andi senang tapi melihat mata flo mirip vampir yang lagi kehausan . Andi menjaga jarak takut ketularan.
Andi sebenarnya mau bilang eh mau bohong kalo majalahnya belum datang. tapi melihat mimik Flo yang memelas dan ...itu matanya . Ah Andi pun merelakan majalah yang masih disegel itu dipinjam Flo. Yang penting Flo segera pulang ke rumahnya. Sakit mata...siapa mau ?
Gitu dulu ya pembaca...kan episode perdana nih. besok lagi ya....mau makan dulu.
Catatan:
Semua cerita di kisah ini adalah fiktif dan rekaan saja. Bila ada kesamaan nama, tempat kejadian itu hanya kebetulan saja. Bener bro...kita mah cuma ngayal aja.
