Dibalik kondisi perekonomian dan fisik yang serba kurang, ada sikap istimewa yang membuatnya dihargai banyak orang. Adalah Arwani, laki-laki paruh baya yang sudah puluhan tahun hidup di bawah garis kemiskinan ini tidak memanfaatkan kondisinya dengan menjadi seorang peminta-minta.
KEMBALI KE ARTIKEL