Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Kecelakaan Asiana Airlines di Hiroshima Airport perburuk citra

16 April 2015   06:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:03 126 9

Masih ingat kecelakaan pesawat Asiana Airlines milik Korea Selatan yang terjadi di Los Angeles bulan July 2013 lalu yang memakan korban 3 orang dan melukai sebanyak 182 penumpang?

Hasil penyelidikan pihak berwenang di US menyimpulkan bahwa kecelakaan ini terjadi akibat salah pengaturan sistem pendaratan otomatis pada saat pesawat mendarat.Kesalahan ini berakibat fatal karena roda pesawat menyenggol dinding pembatas bandara dengan laut yang memicu api dan terjadinya kecelakaan ini.

Saat itu The South Korean Transport Ministry memerintahkan untuk melarang Asiana Airlines terbang selama 45 hari ke San Francisco sebagai hukumannya.

Kecelakaan ini tampaknya terulang kembali pada hari selasa lalu ketika pesawat Asiana Airline ini mendarat di Jepang.Kejadian ini mengakibatkan sebanyak 27 menumpang mengalami luka luka.

Hasil rekaman pendaratan di Hiroshima Airport menunjukan bahwa terdapat bekas roda pesawat sepanjang 300 meter sejak pesawat berbelok keluar landasan.Sebelumnya mendarat pesawat ini menabrak antenna komunikasi bandara.

Dari video juga terlihat bahwa pesawat terbang terlalu rendah rendah pada saat mendekati landasan dan akhirnya masuk ke lapangan rumput.

Akibat kejadian pesawat OZ162 yang berangkat dari Incheon dekat Seoul ke Hiroshima ini mengakibatkan kepanikan luar biasa dan situasi yang mencekam dalam pesawat.

Di dalam pesawat asap memenuhi cabin dan masker oksigen kelaur.Para awak pesawat panik dan banyak penumpang yang menyangka bahwa mereka akan mati.

Akibat kecelakaan ini sebanyak 73 penumpang dan 8 awak pesawat berhasil dievakuasi.Pihak penerbangan menyatakan bahwa sebanyak 14 penumpang berkewargaraan Jepang, 2 China, 3 Korea mengalami luka-luka.Satu diantaranya harus dirawat di rumah seakit.

Pihak berwenang Jepang sudah mulai melakukan penyelidikan penyebab terjadinya kecelakaan ini.

Sederetan kecelakan pesawat milik maskapai penerbangan low budget milik maskapai penerbangan menimbulkan pertanyaan besar tentang sistem penerimaan pilot, kemampuan pilot,  keamanan pesawat, pemeliharaan pesawat dan faktor keselamatan lainnya.

Larangan sejumlah maskapai penerbangan ke Eropa misalnya memang cukup berasalan karena menyangkut tidak saja keselamatan penumpang juga keselamatan orang di negara yang dilewatinya.

Sumber : AFP

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun