Antusias dan Semangat Belajar Anak-anak Desa Jawisari Kendal dalam Menghadapi Era New Normal

Desa jawisari adalah sebuah desa yang memiliki sejarah yang di kisahkan oleh para sesepuh Desa terdahulu, tidak terlepas dari terbentuknya Desa Praja pada tahun 1927. Dahulu ada dua Desa bernama Desa Lebari dan Desa Jawirati, yang menjadi cikal bakal terbentuknya Desa Jawisari setelah di persatukan dalam proses yang bernama (Blengketan). Desa jawisari berada di kecamatan limbangan, Kendal, jawa tengah. Pandemi covid-19 yang masih terjadi di seluruh dunia salah satunya di Indonesia yang menimbulkan berbagai efek kehidupan bermasyrakat. Salah satunya yaitu bidang pendidikan.
Hal tersebutpun berdampak pada sistem pembelajaran yang semula dilakukan tatap muka kini diubah menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ). Meskipun dengan keterbatasan pembelaran yang ada, tidak menyurutkan antusias dan semangat Anak- anak sekolah desa jawisari.
" anak- anak di desa ini (jawisari) sangat semangat sekali setiap ada kakak -- kakak KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang datang untuk belajar" jelas dari bunda Atik selaku guru paud desa jawisari.
Untuk menampung semangat dan antusias dari anak- anak desa jawisari ini, kami mahasiswa KKN RDR UIN Walisongo kelompok 13 mengadakan sebuah bimbingan belajar bersama yang dilakukan setiap hari senin hingga jumat. Bimbingan Belajarnya ini kebanyakan diikuti oleh anak- anak SD yang berusia 6-15 tahun. Selama lima hari tersebut anak- anak dapat belajar dan bercerita tentang tugas maupun berkonsultasi mata pelajarannya.