Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Untukmu Pejuang Kesiangan

22 Maret 2012   07:32 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:38 57 0
lalu kau berdarah

padahal aku tak memintamu berperang

lalu kau menangis

padahal aku sudah menghiburmu

lalu kau berteriak

lalu kau suruh aku diam

lalu aku kau salahkan

lalu aku mau kau apakan

kita ini seatap setikar

segubuk dalam kenistaan

Di luar kekuasaan kehidupan menjadi teka-teki

Kita tersenyum bukanlah karena bahagia

Karena kita percaya esok ada harapan

Kehormatan adalah istana kita

kedamaian adalah doa kita

jangan dustai aku kau dan semangatmu

menepilah di batas keheningan

lalu kau tanyakan

apa yang aku kau dan semangat inginkan!




salam

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun