Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Antara Alif dan Nun

26 Januari 2012   02:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:27 95 0
(buat W yang selalu meragam)

hatiku, kau kata sering meronta
setelah apa yang kupinta hanya sejalur alif
yang hilang di bawah bayang

ketika matahari mulai tenggelam -
aku mencari seteguk air yang jernih
untuk menerangi petunjuk arah rumahMu
aku ingin datang

tanpa kau sedari
aku telah pun menjadi alif
yang mengalir ke dalam air
mencari bebayang yang tenggelam -
dari dasar yang terang
aku melihat kau berupa buih
yang terapung di air yang mendidih

duhai...
andailah aku mampu berubah menjadi nun, akan kukutip buihmu
ke dalam nunku, untukĀ  kulayari sampai ke negeri fana
dan andai buihmu berubah menjadi alif, akulah nun pertama
yang keluar dari rusukmu
bersedia menjadi makmummu

selagi kau menjadi buih
biarkanlah aku menjadi alif
setidak-tidaknya aku ingin menjadi nun
apabila kau berubah menjadi alif...



26012012
melaka

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun