Antosianin adalah keluarga pigmen alami yang banyak digunakan dalam bahan kemasan sebagai indikator kolorimetri. Warna antosianin berubah sebagai respons terhadap berbagai faktor eksternal, termasuk perubahan pH, kadar gas, suhu, waktu, aktivitas enzim, cahaya, kelembapan, dan konsentrasi ion logam.Â
Oleh karena itu, mereka dapat diterapkan sebagai indeks perubahan kualitas produk, kesegaran, atau keamanan. Sebagai contoh, warna beberapa antosianin berubah dari merah menjadi ungu, violet, kebiruan, hijau, dan kuning tergantung pada pH di sekitarnya.Â
Dibandingkan dengan antosianin dari sumber alami lainnya, antosianin kubis ungu telah mendapat banyak perhatian dari para peneliti karena biayanya yang murah, ketersediaan, dan kelimpahan yang dapat diandalkan. Sifat antioksidan dan antimikroba serta sensitivitas pH dari kubis ungu merupakan atribut penting untuk mengembangkan sistem pengemasan yang aktif cerdas.