Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Mbahmu Bajingan Terakhir

7 April 2022   23:13 Diperbarui: 8 April 2022   10:04 780 2
Pukulan ganda menciptakan robekan disudut bibir. Darah menetes. Gigiku goyah. Sialan! Aku tak terima. Balasan aku lesakkan bertubi-tubi. Jangkauan tanganku sanggup menyentuh muka Poleng. Ia geragapan, mundur terhuyung-huyung. Daya juangnya sungguh diacungi jempol. Kaki Poleng menjejak kuat. Ia menerjang kearahku. Sebelum perkelahian itu berlanjut, puluhan tangan menahan kami. Leherku tercekik krah yang ditarik paksa. Duel dipaksa redup.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun